Trendingmanado.com– Pemprov Sulut di bawah kepemimpinan Gubernur Prof Dr HC Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw (OD-SK) berkomitmen menghapus kemiskinan ekstrem di Sulut.
Untuk itu, anggaran sebesar Rp6 miliar disiapkan sebagai intervensi melalui program dan bantuan kepada masyarakat miskin ekstrem by name by address.
Sekprov Sulut Steve Kepel menjelaskan, Pemprov Sulut akan melakukan intervensi dengan memberikan bantuan sosial sesuai data yang diterima.
“Seperti di Kota Manado sesuai data yang masuk ke Pemprov Sulut, ada sekitar 400-an warga miskin ekstrem. Ini yang akan kita intervensi lewat program bantuan,” katanya, Senin 30 Oktober 2023.
Ia menuturkan, sejauh ini baru Kota Manado yang memasukkan data penduduk miskin ekstrem ke Pemprov Sulut. “Kabupaten/kota lain belum memasukkan data ini. Kalau ada yang masukan data, kita intervensi juga,” ungkapnya.
Sekprov menjelaskan, intervensi penanganan kemiskinan ekstrem dilakukan sesuai data yang akurat. “Ini by name by address. Jadi kita tahu siapa namanya, dan orangnya tinggal di mana. Ini datanya sesuai semua, dan akan mempermudah melakukan intervensi,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, dana intervensi kemiskinan ekstrem Rp6 miliar tersebut berasal dari Dana Intensif Daerah (DID).
“Bantuan sosial nanti akan diberikan kepada masyarakat yang betul-betul masuk atau terdata sebagai penduduk miskin ekstrem,” ungkapnya.(*)