Trendingmanado.com– Sekretaris Provinsi Sulut Steve Kepel melepas Kontingen Pekan Olahraga Korpri Nasional (Pornas) Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (Korpri) Sulut dan Anggota Paskibraka Nasional Perwakilan Provinsi Sulut, di Lapangan Kantor Gubernur Sulut, Jumat 6 Juli 2023.
Kepada 142 kontingen Sulut, Sekprov membakar semangat tim, dan bahkan mengajak setiap peserta untuk meniru strategi di balik kesuksesan Lionel Messi mengangkat piala juara.
Kepel mengatakan hari ini menjadi sejarah karena untuk pertama kali kita berjuang memperoleh kemenangan. “Karena itu, jaga kekompakan tim, jaga solidaritas tim, jaga kolektivitas tim. Baku-baku bae, baku-baku dengar, baku-baku hargai. Jadi inspirator tim, meraih segala sesuatu sebagai tim,” katanya.
Setiap peserta akan menghadapi pertandingannya masing-masing. “Benar kita berlomba, bertanding, sebagai pribadi dan beregu, tapi hubungan antara atlet, hubungan peserta dan pelatih, penting untuk meraih prestasi. Seorang Lionel Messi tidak pernah mengangkat piala dunia kalau tidak ada kekompakkan, komunikasi dan solidaritas dalam tim,” kata Kepel.
Ia meminta setiap peserta untuk terus berjuang, terus menjaga motivasi tim. “Benar mungkin dalam tim secara perseorangan ada kelemahan. Bukan berarti lawan yang kita hadapi tidak mempunyai kelemahan juga. Karena itu jadikan kelemahan sebagai motivasi untuk menang. Torang berangkat berjuang untuk memperoleh medali. Percuma berangkat 142 tim hanya sekadar memenuhi tuntutan tugas. Tapi kita berangkat sekali lagi untuk meraih medali,” tegas Kepel.
Iap pun berpesan kepada seluruh anggota kontingen. “Jaga nama baik, jaga sportivitas. Marilah kita meraih kemenangan itu dengan cara sesuai, dengan cara tepat dan benar. Menangkan pertandingan penting, tapi dengan cara sesuai. Selamat berjuang,” katanya.
Kepada para Paskibraka Sekprov meminta untuk tetap semangat meraih prestasi. “Hari ini kita dicatat sebagai anggota Paskibraka tapi hari esok akan mendapatkan lebih lagi. Kita dengar, adik-adik akan memperoleh pelajaran dari Lemhanas. Lemhanas itu dikhususkan untuk para perwira tinggi atau untuk para jendera. Jadi mulai sekarang berpikirlah seperti seorang jenderal,” pungkasnya.(*)